Majapahit Travel Mart Diwarnai Deklarasi GenPI Jatim 13 April

by Jackysan

Genpilomboksumbawa.com, Surabaya  – Para pegiat media sosial yang concern di pariwisata, GenPI bakal semakin meriah. Setelah Lombok-Sumbawa, Jawa Barat, Sumatera Barat, D.I Aceh, Maluku dan Jawa Tengah, pada 13 April 2017 nanti, giliran GenPI Jatim yang akan dikibarkan. Deklarasi chapter ketujuh GenPI itu akan dideklarasikan bersamaan dengan pembukaan Majapahit Travel Mart di Grand City Surabaya, Jawa Timur, 13 April 2017.

“Deklarasi ini akan memperkokoh kekuatan GenPI di dunia maya. Nanti kami akan dorong GenPI melompat jauh mengejar target menjaring wisman dan wisnus di 2019,” ungkap Deputi Pengembangan Pemasaran Pariwisata Nusantara Kemenpar, Esthy Reko Astuti, Selasa (12/4).

Bersamaan dengan pembukaan Majapahit Travel Mart di Grand City Surabaya, Jawa Timur, 13 April 2017, GenPI memang akan didorong naik panggung sebagai komunitas digital pariwisata Indonesia. Tujuannya, sahabat, kawan, dan pemerhati pariwisata semakin banyak.

Komunitas anak muda yang hobi menulis cerita destinasi? Yang senang mengabadikan momen liburan lewat foto dan video? Juga gemar dunia maya?

Soal ini, wanita berkerudung itu mengaku superyakin dengan jurus yang satu ini. Teknologi aplikasi, bikin meme kreatif, foto, vlog hingga drone photography, sudah sering dilakoni anak-anak GenPI. Rasa optimism pun terbangun. Dia mengaku makin confidence, makin yakin bahwa Indonesia bisa memenangkan persaingan dengan musuh profesional Thailand dan musuh emosional Malaysia lewat dunia maya.

“Akan saya buktikan bahwa GenPI bisa membuat pariwisata Indonesia melompat lebih tinggi,” ungkapnya.

Menpar Arief Yahya juga sangat confidence dengan chapter baru GenPI yang bakal dideklarasikan 13 April nanti. Sebagai orang yang berlatar belakang teknologi digital, dia yakin, hanya dengan cara digital, pariwisata Indonesia bisa melompat melewati rival-rivalnya.

“Volentir itu akan semakin menambah orang yang setiap hari memperbincangan pariwisata. Dari soal destnasi, storyline, festival, akses, amenitas, atraksi dan lainnya. Semakin digital semakin personal. Semakin digital semakin global. Semakin digital semakin professional,” ucap Menpar Arief Yahya. (*)

You may also like

Leave a Comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.