Digital Destination, Salah Satu Andalan Pariwista Indonesia Di Tahun 2018

by Emen Ardiansyah

www.Genpilomboksumbawa.com, Jakarta – Memasuki hari kedua Rapat Kordinasi Nasional (Rakornas) Pariwisata yang berlangsung pada Rabu (13/12) di Main Hall Kota Kasablanka, arah dan tujuan pariwisata Indonesia di tahun 2018 semakin jelas tergambarkan. Semua ini disajikan dalam bentuk diskusi panel dengan menghadirkan beberapa narasumber dari berbagai sector.

Dari beberapa pemaparan yang ada, terdapat satu program yang tidak biasa yang disajikan oleh Kementerian Pariwisata bahkan dijadikan andalan pada tahun 2018 mendatang. Program tersebut adalah “Digital Destination”.

Digital Destination merupakan salah satu destinasi baru yang diprogramkan oleh Kementerian Pariwisata, namun tidak dikerjakan oleh Kementerian Pariwisata secara langsung. Melainkan diooperasikan oleh generasi digital yang dibentuk oleh Kemenpar yaitu Generasi Pesona Indonesia (GenPI).

Program ini disebut Digital Destination karena bisa dikatakan destinasi ini bergerak tidak hanya secara offline, melainkan juga secara online. Bergerak secara offline karena memang destinasi ini dapat dilihat wujud nyatanya dan juga dapat dikunjungi, serta bergerak secara online di mana destinasi yang diciptakan itu merupakan destinasi yang bisa juga membantu memasarkan pariwisata Indonesia melalui digital dalam hal ini media social. Atau singkatnya Destinasi Digital merupakan Destinasi yang Instagramable yang dibuat sesuai dengan aktivitas dan kegiatan generasi millenials saat ini.

Sampai akhir tahun ini, sudah ada 7 destinasi digital yang dikemas dalam bentuk pasar dan diaktivasi oleh Genpi di beberapa daerah, seperti Semarang, Lombok, Palembang, Padang, Lampung, Batam dan Yogyakarta.

Jika saat ini destinasi digital masih menjadi favorit masyarakat local, maka di tahun 2018 nanti destinasi digital yang sudah ada ini akan menjadi bagian dari paket-paket wisata sehingga juga mampu dikunjungi oleh wisatawan-wisatawan nusantara hingga wisatawan mancanegara. Dan pada tahun 2018 nanti, direncanakan akan dihadirkan atau akan diaktivasi hingga 100 Pasar atau Destinasi Digital baru.

Meteri Pariwisata, Bapak Arief Yahya pun terlihat begitu optimis, bahwa destinasi digital ini mampu menjadi andalan bagi pariwisata Indonesia di tahun 2018 mendatang. Seperti yang beliau ucapkan ketika pembukaan Rakornas IV Pariwisata Indonesia di hari pertama, “Kebutuhan destinasi di masa depan adalah destinasi yang sesuai dengan media social atau instagramable, yang sesuai dengan hobi atau aktivitasi generasi millenials. Dan teman-teman GenPI sudah membuktikannya dengan aktiviasi pasar. Dan saya percaya, Digital Destination mampu menjadi andalan pariwisata Indonesia di masa akan datang”.

You may also like

Leave a Comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.