Target 1.5 Juta Pengunjung dan Zero Waste Campaign di Bau Nyale 2019

by bunsal
Esthy Reko Astuti didampingi Kadispar NTB dan Sekda Loteng di prescon Bau Nyale 2019

Demikian ditegaskan Kadispar NTB, LM Faozal disela preskon usai Rakor Persiapan Festival Pesona Bau Nyale 2019. Rakor dan preskon dilaksanakan di hotel D’Max, kota Praya, Lombok Tengah (Loteng) pada Rabu 23 Januari kemarin. Di event yang sama, hadir pula segenap unsur SKPD Loteng serta stakeholder kepariwisataan terkait event Bau Nyale 2019.

Penetapan target pengunjung 1.5 juta bukan tanpa alasan. Esthy Reko Astuti, Penanggung awab Coe Kemenpar, uraikan betapa ketatnya kurasi yang dilakukan pada event yang terpilih dan masuk Top 100 Wonderful Event CoE Kemenpar.

“Pesona Bau Nyale dikurasi ketat dan berhasil memenuhi empat syarat utama. Yaitu,  Cultural Values, Commercial, Communication atau Media Values dan CoE Commitment,” jelas Esthy, Rabu (23/1).

Esthy yang sekaligus Staf Ahli Deputi Pengembangan Pariwisata Nusantara Kemenpar, menegaskan kesiapan penuh event Bau Nyale 2019. 10 rangkaian event akan dilaksanakan selama sembilan hari, mulai tanggal 17 sampai 25 Februari nanti.

Zero Waste Campaign dan Target 1.5 Juta Pengunjung

Di samping target angka pengunjung, Bau Nyale 2019 juga mengangkat Zero Waste Campaign. Target nol sampah ini, menjawab tantangan kebiasaan menumpuknya sampah selama satu event besar berlangsung.

Suasana Rakor Persiapan Festival Bau Nyale 2019 di hotel D’Max, 23/01.

“Kita akan melibatkan organisasi Bank Sampah di Lombok serta tentu saja masyarakat sekitar. Belajar dari pengalaman berhasilnya target Zero Complaint dari dua event internasional tahun lalu (MNEK di Lombok dan Sail Moyo Tambora di Sumbawa, red), kami yakin Zero Waste Campaign juga bisa kita raih,” tegas LM Faozal, Kadispar NTB, di kesempatan yang sama.

Kesiapan unsur SKPD Loteng sendiri ditegaskan HM Nursiah, Sekda Loteng. Semua unit mobil Kepala UPTD se-Lombok Tengah akan dipasangkan branding Bau Nyale 2019. Spanduk-spanduk event pun akan segera terpasang di semua kantor UPTD. Dua aktifitas dari banyak persiapan, baik di kesiapan teknis maupun kesiapan sosial, demikian pernyataan HM Nursiah.

Iwan Fals dan Band Armada di Bau Nyale 2019

Selain Zero Waste Campaign, konsep halal tetap dikedepankan di semua rangkaian acara event Festival Bau Nyale 2019. Diantaranya, Mandalika Berdzikir di masjid Nurul Bilad, Fashion Carnival, juga kuliner serba halal di Kampung Kuliner dan Lomba Memasak.

Di Malam Puncak Bau Nyale 2019 sendiri, direncanakan akan dihibur musisi ibukota. Orang Indonesia (OI), fanbase musisi Iwan Fals serta fanbase band Armada, dipastikan akan lebih meramaikan momen Bau Nyale 2019.

Dua artis ibukota ini, pelengkap atraksi dan hiburan, dari total 10 agenda acara selama sembilan hari event Bau Nyale 2019. Event rutin tahunan yang dimasukkan ke Top 100 Wonderful Event CoE Kemenpar RI. Satu dari total empat event di NTB yang masuk CoE Kemenpar. Di samping Bau Nyale 2019, ada pula Pesona Khazanah Ramadhan, Festival Moyo dan Festival Tambora.

Sejalan dengan pesan Menpar Ir Arief Yahya. Satu event pariwisata harus dikemas semenarik mungkin. Target-target harus ditetapkan dan diusahakan tercapai. Penanda khusus dari pelaksanaan event, agar tetap rutin dilaksanakan serta tentu agar bisa masuk di Top 100 Wonderful Event CoE Kemenpar.

You may also like

Leave a Comment

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.