Lombok 13 Agustus – Yeayyy setelah hampir 5 bulan kita dirumah aja, kali ini Genpi Lombok Sumbawa gelar meet up member di Angkringan Nada, Mataram Lombok. Meet up kali ini istimewa, selain pembina dan perwakilan pengurus Genpinas turut hadir Tim dari Biro Komunikasi Kemenparekraf yang dipimpin oleh Kasubbag Pengembangan Komunitas Biro Komunikasi Kemenparekraf, Syaril Sulaiman.
Syaril dalam sambutannya menyapa member Genpi LS yang pada kamis 13 Agustus 2020 ini hadir untuk ngobrol santai dan diskusi ringan seputar komunitas.
KomunitasinAja di Meet Up GenPI Lombok Sumbawa
“Asyik memang kalo berjumpa dengan komunitas, selain santai suasananya juga berbeda, banyak ide dan gagasan yang betul betul fresh,” demikian Syaril menyampaikan.
Meet up kali ini sengaja dibatasi dari sisi jumlah peserta mengingat saat ini semua masih harus tertib protokol kesehatan guna pencegahan covid-19. Hanya 30 member dari sekitar 230 member Genpi LS yang dapat bergabung. Tentu tetap dengan mengatur jarak, menggunakan masker dan cuci tangan atau hand sanitizer.
Berbincang sambil ngopi, temu kangen dan diskusi memang hal yang menarik bagi komunitas. Sebagai tuan rumah Genpi LS merasa bangga dan haru, meet up pertama pascapandemi dihadiri pembina, perwakilan Genpinas dan tim dari Birkom Kemenparekraf. Tim pusat ini dapat hadir langsung menjumpai member.
“Kami bangga dan merasa senang bisa ngobrol dan bertukar ide, gerakan komunitas perlu dukungan dan arahan dari Kemenparekraf sebagai lembaga yang menaungi pariwisata dan ekonomi kreatif,” papar Jackysan, Ketua Umum Genpi Lombok Sumbawa.
Sharing narsum di Meet Up GenPI Lombok Sumbawa
Sharing narsum di Meet Up GenPI Lombok Sumbawa
Ketua Umum GenPI Nasional, Sharing di Meet Up GenPI LS
Hadir juga kamis malam Pembina Genpinas Heru Mataya, Ketua Umum Genpinas, Pengurus Genpinas Rachmatulla dan Mala Mardialina. Sebagai komunitas volunteer yang sudah lama berkiprah Genpi perlu menjaga semangat guna mewujudkan visi dan misinya untuk mendukung pengembamgan pariwisata dan ekonomi kreatif di Indonesia. Meskipun volunteer Genpi memiliki program kerja dan jaringan di lebih dari 200 Kabupaten Kota di Indonesia, tidak hanya besar namun Genpi harus makin bermanfaat aktif dan kreatif papar Mbak Jhe.
